Pernah melihat sarung tangan yang menempel di setang sepeda motor atau baramet? Sarung tangan jenis itu banyak disukai oleh pemotor ibu-ibu. Apakah aman menggunakan sarung tangan tersebut dari kacamata safety riding?


Jakarta -Pernah melihat sarung tangan yang menempel di setang sepeda motor atau baramet? Sarung tangan jenis itu banyak disukai oleh pemotor ibu-ibu. Apakah aman menggunakan sarung tangan tersebut dari kacamata safety riding?

Instruktur Safety Riding Astra Honda Motor (AHM), Hendrik Ferianto menyebut, sarung tangan itu memang aman digunakan saat sepeda motor dikendarai. Namun, ketika pengendaranya terpisah dengan motor, misalnya saat terjatuh, tidak ada perlindungan lagi pada tangan karena sarung tangan menempel ke setang motor.

"Sebenarnya kalau dibilang safety itu safety saat riding. Tapi saat jatuh, saat kita lepas dari sepeda motor, tangan kita enggak terlindungi. Padahal konsep perlengkapan berkendara adalah melindungi seluruh tubuh. Kalau kita pakai sarung tangan biasa, itu akan melindungi saat kita berkendara atau saat kita lepas dari motor," kata Hendrik.

Lebih jelas, Hendrik memberi contoh, misalnya ketika kita memarkir motor dan terjatuh, otomatis tangan akan reflek menahan. Tapi, dengan baramet, tangan kita tidak terlindungi ketika jatuh.

"Misalnya kita lagi parkir terus jatuh. Otomatis yang reflek menahan adalah tangan. Kalau kita pakai sarung tangan biasa, tangan kita terlindung. Tapi kalau pakai sarung tangan yang nyangkut di setang, kalau kita lepas dari motor, tangan tidak terlindung," ujar Hendrik. (rgr/lth)

source : detik.com
Insp21

Insp21

Share Pengalaman kamu membaca di Insp21

Post A Comment:

0 comments: